Senin, 20 Agustus 2012

Menggunakan MySQL Workbench Untuk Manajemen Database MySQL


Mungkin masih banyak programmer atau database administrator di Indonesia yang menggunakan query manual atau menggunakan tool pembantu seperti MySQL Administrator atau phpmyadmin untuk manajemen database MySQL. Tapi bayangkan jika tabel database anda mencapai puluhan atau bahkan ratusan ditambah dengan relationship yang kompleks dan indexing dimana-mana.
Tutorial berseri kali ini membahas mengenai solusi dari masalah di atas, rencananya tutorial ini terdiri dari 4 bagian. Tergantung saya malas apa gak hehe. Tutorial ditujukan untuk pemula di bidang manajemen database yang masih menggunakan teknik manual.

Sebelum saya mulai menulis panjang lebar di tutorial ini, lihatlah contoh di bawah ini:
kebayang gak sih...klo itu query dilakukan secara manual,seperti query sql ataupun di phpmyadmin..hehehehe
 Kalau terjadi perubahan di database tersebut seperti misalnya ada penambahan beberapa tabel baru yang mengubah banyak relationship tabel, anda pasti akan kelibetan.Salah satu solusi yang saya dapatkan untuk hal ini dengan menggunakan tool pembantu untuk manajamen database yang berbasis diagram ERD. Ada beberapa tool pembantu yang dapat digunakan untuk melakukan hal ini diantaranya adalah Rational Rose, Sybase Power Designer, dan MySQL Workbench. Saya sendiri selama ini menggunakan Sybase Power Designer, namun untuk tutorial kali ini saya terangkan untuk yang menggunakan MySQL Workbench, karena tool ini gratis dan langsung terintegrasi dengan MySQL tanpa konfigurasi yang rumit.jadi...dengan mysql workbench kita dapat mampersingkat waktu untuk membuat quey database..sesuai dengan motto para pendahulu kita [waktu adalah uang].Dengan workbench ini kita dipermudah,,hemat sql script 

0 komentar: