JDBC : Bekerja dengan perintah SQL
Nah, setelah kita berhasil membuat
komunikasi sederhana dengan database engine (di sini),
saatnya kita bekerja dengan perintah-perintah SQL, untuk memanipulasi
data pada server database. Perintah-perintah SQL pada dasarnya hanya
memiliki 4 fungsi utama yang biasa disebut CRUD
(Create,Read,Update,Delete).
Yaitu, untuk menciptakan data, membaca data, mengubah data, dan
menghapus data. Meskipun memang terdapat beberapa perintah lain dalam
SQL untuk mengatur kondisi data dan fungsi manipulasi. Namun saat
ini, yang akan dibahas adalah perintah-perintah CRUD tersebut.
Untuk
menggunakan perintah SQL dalam pemrograman (baca : Java), kita
menggunakan pustaka java.sql.
Pustaka ini memuat kelas-kelas umum untuk bekerja dengan database.
Kelas-kelas tersebut antara lain : Connection,
Statement,
ResultSet,
dll.
Namun pada kesempatan saat ini kita akan membahas mengenai kelas
Statement
(dan saudara-saudaranya).
JDBC
menyediakan 3 macam bentuk statement, yaitu : (1)
Statement,
(2) PreparedStatement,
dan (3) CallableStatement.
Ketiganya memiliki tujuan yang berbeda dalam penggunaannya.
Bentuk
paling dasar adalah Statement.
Kita menggunakan bentuk ini untuk mengirim perintah SQL tanpa
menggunakan parameter. Format instruksinya :
Statement
stmt = conn.createStatement();
ResultSet
rs = stmt.executeQuery(“SELECT * FROM mahasiswa”);
Bentuk
kedua adalah PreparedStatement.
Bentuk ini memiliki kemampuan lebih baik daripada bentuk yang
pertama, terutama jika kita akan menggunakan perintah SQL
berulang-ulang. PreparedStatement mengandung parameter, yang akan
diisi saat perintah dieksekusi. Misalnya :
String
sqlComm = “INSERT INTO mahasiswa(id,nama) VALUES(?,?)”;
…
PreparedStatement
pStmt = conn.prepareStatement(sqlComm);
pStmt.clearParameters();
pStmt.setString(1,
“090213016”);
pStmt.setString(2,
“Deddy Kakunsi”);
pStmt.executeUpdate();
perlu
diperhatikan, untuk mengisi nilai parameter digunakan method setter
yang sesuai dengan tipe data (native, maupun Wrapper).
Bentuk
ketiga adalah CallableStatement.
Bentuk ini digunakan bila kita akan dalam database server terdapat
stored procedures
dan kita akan mengirim/mengambil data menggunakan prosedur tersebut.
Contoh penggunaan CallableStatement :
misalnya
kita akan memanggil prosedur bernama get_name(in
varchar username, out varchar lastname)
String
sqlComm = “{call get_name(?,?)}”;
CallableStatement
cStmt = conn.prepareCall(sqlComm);
cStmt.setString(1,
“Deddy”);
cStmt.registerOutParameter(2,
Types.STRING);
cStmt.execute();
String
lastName = cStmt.getString(2);
Demikian dulu pembahasan untuk kali ini.kita sambung lagi
0 komentar: